Pdt Debora Sinaga Calon Kadep Diakonia dengan Kerja Nyata
Sipaholon, Tapanuli Utara – Tidak banyak orang yang lahir besar di kota megapolitan Jakarta mau tinggal dan melayani di desa-desa. Seperti yang dilakoni Pdt Debora Sinaga, M.Th. yang saat ini menjabat sebagai Preases Distrik VII Samosir.
Lahir di Jakarta 5 April 1965, Preases wanita pertama di Huria Kristen Batak Protestan (HKBP) ini mempunyai misi pelayanan pembangunan manusia (SDM). Sebagai preaes di wilayah Samosir, wanita tamatan SMA 70 Bulungan, Jakarta Selatan ini membuka sekolah PAUD/TK. Bukan itu saja, Ibu dari 2 putri ini juga mengembangkan sistem pertanian yang efektif dan efisien (hydroponic).
Menikah dengan pria warga negara Jepang yang telah menjadi warga Indonesia dan Batak, Augo Uno Marulitua Simanjuntak, apabila terpilih menjadi Kepala Departemen (Kadep) Diakonia akan focus pada bidang pembangunan SDM Jemaat, peningkatan pendidikan, kesehatan, pendidikan dan pemberdayaan SDM.
Saat menjadi pimpinan gereja HKBP, baik di tingkat resort maupun distrik, wanita yang kerap berpenampilan sederhana ini telah mengirim beberapa jemaat sekolah ke luar negeri, khususnya ke negara Jepang, tempat suaminya berasal dan melakukan pelayanan.
“Aku Datang bukan untuk Dilayani melainkan untuk Melayani,” (Matius 10:45), kata Deborah kepada warningtime.com saat ditemui di gereja HKBP Hutaraja, Sipaholon, saat ditanya motto pelayanannya sebagai seorang pendeta, Senin (12/9) petang.
Sementara itu, Rubensar Nadeak, seorang warga jemaat HKBP Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, mengaku kagum atas pelayanan yang telah dilakukan Debora selama menjadi pendeta.
“Dia sungguh melayani dengan kerja nyata. Sudah banyak yang dilakukannya bagi pembangunan SDM jemaat. Sungguh, calon Kadep Diakonia yang sudah terbuti dengan hasil kerja nyata,” katanya di area Sinode Godang, Sipaholon, Selasa (13/9).
Sederhana, cerdas dan fokus pada orientasi pelayanan pembangunan SDM jemaat adalah modal bagi Debora yang dapat dinilai sinodestan untuk memilihnya sebagai Kadep Diakonia HKBP pusat. Semoga!.
Penulis: A.Riyanto
Leave a Reply