img-20161028-wa0032Natuna, 28 Oktober 2016 – Kapal Tol Laut yang dilepas keberangkatannya oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada tanggal 25 Oktober 2016 di Pelabuhan Tanjung Priok telah sandar di Pelabuhan Selat Lampa Natuna pada 28 Oktober 2016 setelah 3 hari 3 malam berlayar dan langsung melaksanakan kegiatan pembongkaran muatan mulai pukul 13:30 wib. Seluruh muatan yang terdiri dari bahan pokok makanan akan diupayakan dapat dibongkar malam ini dan langsung ditimbun di warehouse yang lokasinya berada dari Pelabuhan Selat Lampa.

Sebagaimana diketahui bahwa manajemen IPC/ PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) mendapat kepercayaan dari Kementrian Perhubungan untuk memprakarsai program Tol Laut Logistik Nusantara dalam upaya menekan disparitas harga di Kabupaten Natuna. PT Multi Terminal Indonesia (IPC LOGISTIC) yang merupakan anak perusahaan IPC akan beroperasi di Natuna bersama 3 BUMN lainnya mewujudkan harapan Menteri Perhubungan tersebut.

Chaidir Char Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Natuna ketika ditemui ditempat terpisah mengungkapkan dukungannya atas inisiasi Kementrian Perhubungan yang menggagas program Tol Laut Logistik Nusantra ini.

“Kami mewakili Disperindag Kabupaten Natuna sangat-sangat mendukung kegiatan tol laut logistik nusantara ini. Kami juga sangat mengapresiasi Pemerintah yang begitu cepatnya kegiatan tol laut ini terealisasi di Kabupaten Natuna. Ini karena tidak lama lagi masyarakat disini akan merasakan secara langsung manfaatnya”, ungkap Chaidir.

Senada dengan Chaidir, Asparlani selaku sesepuh tokoh masyarakat yang juga salah satu penasehat Bupati Natuna menyampaikan harapan yang begitu besar dengan terealisasinya angkutan tol laut logistik nusantara ini. “Sangat luar biasa programnya bapak Presiden Jokowi, karena sudah sejak lama masyarakat Natuna menunggu adanya harga-harga yang stabil”.

Siklus kedatangan kapal yang dijadwalkan setiap 15 hari sekali ini juga telah diantisipasi oleh Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Natuna.

Sismawati Kepala Kantor Unit Penyelenggara Pelabuhan Tarempa Wilker Ranai juga mengungkapkan kesiapannya dalam menangani kedatangan kapal tol laut ke Natuna, “Kalau sudah terjadwal rutin kedatangan kapal tol laut logistik ini ke Pelabuhan Selat Lampa, harapan kami agar Captain kapal dapat berkoordinasi sebelum kapal tiba karena kami akan fasilitasi proses penyandaran kapal sebaik mungkin agar kegiatan bongkar muat dapat .

Iwan Kurniawan Sekretaris Perusahaan PT Multi Terminal Indonesia (IPC LOGISTIC) saat di Pelabuhan Selat Lampa mengemukakan bahwa pihaknya telah menyiapkan segala kebutuhan baik SDM maupun sarana dan prasarana agar kegiatan cargodoring, penyimpanan dan distribusi barang dapat berjalan lancar.

“Kami siapkan personil dan peralatan yang memadai untuk operasi ini. Koordinasi dilapangan dengan pihak-pihak yang terlibat seperti PELNI, RNI, dan PERINUS juga telah berjalan baik. Semoga kedepannya tidak banyak kendala yang muncul”. Phil

Komentar Facebook
http://warningtime.com/wp-content/uploads/2016/11/IMG-20161028-WA0032.jpghttp://warningtime.com/wp-content/uploads/2016/11/IMG-20161028-WA0032-150x150.jpgadminwarningtimeIndonesiaNatuna, 28 Oktober 2016 - Kapal Tol Laut yang dilepas keberangkatannya oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi pada tanggal 25 Oktober 2016 di Pelabuhan Tanjung Priok telah sandar di Pelabuhan Selat Lampa Natuna pada 28 Oktober 2016 setelah 3 hari 3 malam berlayar dan langsung melaksanakan kegiatan pembongkaran muatan...Mengungkap Kebenaran