Prof Yasonna Laoly Ingatkan Indonesia Butuh Manusia Unggul pada Dies Natalis dan Wisuda STT IKAT
Warningtime.com Jakarta – Menteri Hukum dan HAM Prof Dr Yasonna Laoly menegaskan Indonesia membutuhkan manusia unggul. Untuk mencapainya otomatis dibutuhkan kebersamaan dalam tugas pelayanan sebagai tugas utama. Demikian disampaikan Prof Yasonna pada orasi ilmiah dihadapan wisudawan-wisudawati, Sidang Guru Besar dan tamu undangan di Gedung Wanita Patra Pertamini Simpruk, Jakarta Selatan Rabu (12/02/2020).
“Karena itu saya meminta STT IKAT harus terus mengikuti kompetensi akreditasi dan melahirkan manusia-manusia unggul di bidangnya,” ujarnya.
Orasi itu disampaikan pada Sekolah Tinggi Theologi IKAT saat merayakan Dies Natalis ke-34 dan mewisuda program sarjana, pasca sarjana dan program doktoral.
Dalam acara ini yang menarik diberikan Penganugerahan Penghargaan di Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat Kajian Tridharma Perguruan Tinggi Versi STT IKAT tahun 2020, kepada Dr. Robby Dondokambey, S.SI, MM (Wakil Bupati Kab. Minahasa Sulut)., Dr. Ir. Billy W.L. Masinambow, MBA., IPM ASEAN Eng (Kepala IJPK Propinsi Sulawesi Utara)., Pdt. Dr. Benyamin Saleh, S.Th., S.H., MA (Ketua Pengurus PGPI Nusa Tenggara Timur), Gbl. Dr. Joppy A. Laloan, M.Th.
Sementara Pdt. Dr. Donna Sampaleng, M.Pd., D.Th selaku Ketua II dan juga menjabat Kepala LPPM STT IKAT memaparkam kepada media bahwa jumlah alumni yang terdaftar ada 6.000 orang tersebar diseluruh Indonesia dan luar negeri.
“Adapun wisuda kali ini sebanyak 189 orang yang diwisuda dari semua strata dan prodi dari yang terbanyak dari jurusan theologi,” tutur doktor dari UNJ ini.
Karena itu pesan Donna pada seluruh alumni STT IKAT agar jangan hanya terdaftar menjadi alumnus tetapi harus melaksanakan nilai-nilai yang telah diajarkan dapat menghidupi dan dilaksanakan dalam kehidupannya sehari hari.
Dalam pidatonya Rektor/Ketua Sekolah Tinggi Theologi “IKAT” Dr. Jimmy M.R. Lumintang, MA., MBA., M.Th mengingatkan agar setiap lulusan STT IKAT mampu mengaplikasilan pengetahuan dan pengalaman yang diperolehnya sepanjang menjalani proses akademik.
“Doa dan harapan saya, kiranya setiap lulusan mampu mengaplikasikan pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh sepanjang proses akademik menjadi perilaku yang nyata dalam kehidupan setiap harinya,” pesannya.
Pada akhirnya selaku Pimpinan Sekolah Tinggi Theologi IKAT menyampakan terima kasih kepada semua pihak yang telah turut ambil bagian dalam pengembangan pelayanan pekerjaan Tuhan melalui lembaga STT IKAT, kebaikan hati bapak/ibu sekalian tak dapat kami balaskan selain doa kami panjatkan kepada Tuhan Yeus Kristus sumber segala berkat dan kehidupan kiranya memberkati bapak/ibu sekalian dalam segala karya.
Leave a Reply