Jakarta, Warningtime.com – Kualitas air bersih untuk kapal-kapal di pelabuhan Tanjung Priok standar Internasional, bahkan jika dibandingkan dengan negara lain masih baik. pelabuhan-pelabuhan seperti di pelabuhan di luar negeri, bahkan m nyamai negara tetangga Singapura. Demikian Direktur Utama PT EPI Imanudin, disela acara Media Gathering PT Energi Pelabuhan Indonesia (EPI) dengan tema ‘Harmony In Collaboration’ Jumat (25/2/2022)

“Jadi kalau ada yang bilang kualitas air kita jelek itu tidak benar. Ujar Imanudin kepada wartawan.

Sedangkan diacara tersebut turut hadir Direktur Keuangan & SDM Try Djunaidy dan Ramaedi (Direktur Operasi & Niaga).

Imanuddin mengungkapkan, PT Energi Pelabuhan Indonesia (EPI), telah meraih market share lebih dari 80% layanan kebutuhan air bersih untuk kapal domestik di Pelabuhan Tanjung Priok. Sedangkan prosentase untuk kapal-kapal internasional relatif masih sedikit yang memanfaatkan layanan tersebut.

“Bisnis EPI juga mendukung green port. Selain itu, menjadi perusahaan utilitas terintegrasi yang terkemuka di kawasan pelabuhan nasional dengan keunggulan layanan,” kata Imanuddin.

Dia juga mengatakan, bahwa EPI saat ini telah menjadi utilitas company menyangkut penyediaan tenaga listrik, air bersih dan penanganan limbah.

“Mayoritas pelanggan EPI adalah kategori premium dan untuk meningkatkan itu perlu pelayanan yang prima. Saya tegaskan bahwa banyak nilai tambah yang akan dirasakan oleh konsumen kita, jika menggunakan air bersih maupun listrik dari EPI,” ujar Imanuddin.

Dirut EPI juga mengatakan, pada 2022, pihaknya merencakan pengelolaan tenaga listrik di Terminal Kijing, serta pengelolaan air bersih, di Pelabuhan Cirebon, Pangkal Balam, Tanjung Pandan, Teluk Bayur, Panjang dan Terminal Kijing.

Sebagaimana diketahui, PT Energi Pelabuhan Indonesia, pada awalnya didirikan menjadi penyedia tenaga listrik, kontraktor dan konsultan ketenagalistrikan di seluruh wilayah PT Pelabuhan Indonesia II (Persero)/IPC. Kehadiran PT EPI diharapkan dapat menyediakan pasokan dan mengelola ketenaga listrikan yang handal untuk memenuhi kebutuhan operasional IPC.katanya

Namun, pasca adanya penggabungan atau merger, PT Energi Pelabuhan Indonesia (EPI) yang semula banyak bergerak di bidang usaha ketenagalistrikan di kawasan pelabuhan akan melebarkan usaha menjadi Pengelola utilitas lainnya untuk mendukung operasional di pelabuhan guna meningkatkan pendapatan perusahaan.

“Kami menargetkan menjadi perusahaan utilitas terintegrasi yang terkemuka di kawasan pelabuhan nasional dengan keunggulan layanan,” ucap Imanuddin.

Perjalanan Pengembangan Bisnis PT EPI:
● 2012, PT EPI Berdiri pada bidang usaha penyediaan tenaga listrik.
● 2013, Beroperasi sebagai pengelola tenaga listrik.
● 2017, Pengembangan usaha mekanikal dan elektrikal.
● 2020, Memulai pelayanan shore power connection.
● 2021, PT EPI menjadi Perusahaan yang bergerak dibidang utilisasi dan mulai pengembangan bisnis pengelolaan air bersih.
● 2022, Percepatan rencana pengembangan bisnis pengelolaan limbah katanya.

Komentar Facebook
http://warningtime.com/wp-content/uploads/2022/02/Screenshot_20220225-194825_WhatsApp-1024x745.jpghttp://warningtime.com/wp-content/uploads/2022/02/Screenshot_20220225-194825_WhatsApp-150x150.jpgadminwarningtimeFokusHomeIndonesiaJakarta, Warningtime.com - Kualitas air bersih untuk kapal-kapal di pelabuhan Tanjung Priok standar Internasional, bahkan jika dibandingkan dengan negara lain masih baik. pelabuhan-pelabuhan seperti di pelabuhan di luar negeri, bahkan m nyamai negara tetangga Singapura. Demikian Direktur Utama PT EPI Imanudin, disela acara Media Gathering PT Energi Pelabuhan Indonesia...Mengungkap Kebenaran